Wamena, nirmeke.com — Bupati Jayawijaya, Atenius Murip, meminta manajemen Sriwijaya Air untuk memberikan kesempatan kerja kepada putra-putri Papua Pegunungan sebagai pramugara dan pramugari.
Permintaan ini disampaikan saat menyambut pendaratan perdana pesawat Sriwijaya Air di Bandara Wamena, Selasa (29/7/2025).
Acara penyambutan tersebut turut dihadiri oleh Gubernur Papua Pegunungan John Tabo, Ketua MRP Papua Pegunungan Agus Nikilik Hubi, Wakil Menteri Dalam Negeri RI Ribka Haluk, serta jajaran pimpinan Sriwijaya Air.
Dalam sambutannya, Bupati Murip menegaskan bahwa generasi muda Papua Pegunungan memiliki kesiapan dan potensi untuk berkarier di dunia penerbangan.
“Ini anak-anak kami sudah siap, dan mereka sekarang sedang disiapkan untuk sekolah pramugari. Saya harap pejabat maskapai Sriwijaya Air dapat memberdayakan mereka, memberikan kesempatan untuk berkarier di maskapai Sriwijaya Air,” ujar Murip di hadapan para tamu undangan.
Sebagai bentuk komitmen pemerintah daerah, Murip bahkan menghadirkan langsung beberapa pelajar kelas III SMA yang berasal dari wilayah Papua Pegunungan, yang saat ini juga sedang menjalani pelatihan sebagai anggota Paskibraka untuk upacara peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus mendatang.
Menurut Murip, kehadiran Sriwijaya Air di Wamena bukan hanya memperkuat konektivitas antarwilayah, tetapi juga membuka peluang kerja dan meningkatkan ekonomi masyarakat lokal.
Pesawat Sriwijaya Air seri 500 mendarat dengan mulus di Bandara Wamena sekitar pukul 10.00 WIT. Penerbangan perdana ini membawa rombongan pejabat negara dan pimpinan maskapai dalam rangka uji coba operasional. Rute baru tersebut akan menghubungkan Wamena dengan sejumlah kota besar, termasuk Timika, Makassar, Surabaya, dan Jakarta.
Pewarta: Aguz Pabika