Jayapura, nirmeke.com — Puluhan mahasiswa Universitas Cenderawasih (Uncen) menggelar aksi memperingati Hari Tani Nasional di kawasan putaran taksi Perumnas III Waena, Kota Jayapura, Rabu (24/9/2025).
Aksi yang diikuti sekitar 50 mahasiswa itu berlangsung damai dengan pengawalan ketat aparat kepolisian. Dari pantauan lapangan, aparat yang diturunkan terdiri dari sekitar 20 anggota Brimob, 15 anggota Dalmas, 20 intel, dua unit Dalmas, satu unit water cannon, serta dua mobil patroli.
Dalam orasi, mahasiswa menyuarakan sejumlah tuntutan. Mereka menolak praktik militerisme yang dinilai masih masif di Papua, serta menuntut penarikan aparat organik maupun non-organik dari wilayah tersebut. Selain itu, mahasiswa juga mengecam eksploitasi sumber daya alam yang dianggap merugikan masyarakat Papua.
Adapun empat poin utama tuntutan mahasiswa Uncen adalah:
- Hentikan pendropan militerisme dalam skala besar di seluruh Tanah Papua.
- Tarik militer organik dan non-organik dari Tanah Papua.
- Hentikan perampokan dan eksploitasi sumber daya alam di Tanah Papua.
- Berikan Hak Menentukan Nasib Sendiri (HMNS) bagi Bangsa Papua Barat.
Aksi berlangsung tertib hingga berakhir pada sore hari, dengan mahasiswa menegaskan bahwa perjuangan mereka adalah bagian dari refleksi peringatan Hari Tani Nasional.(*)
Pewarta: Agus Wilil