Adil Untuk PerubahanAdil Untuk PerubahanAdil Untuk Perubahan
  • Tanah Papua
  • Berita Papua
    • Polhukam
    • Pendidikan
    • Kesehatan
    • Perempuan & Anak
    • Ekonomi & Bisnis
    • Infrastruktur
    • Lingkungan
    • Olaraga
  • Jendela Papua
    • Kuliner
    • Lensa
    • Pariwisata
    • Travel
    • Seni & Budaya
  • Pena Papua
    • Catatan Aktivis Papua
    • Sastra
    • Cerpen Papua
    • Artikel
    • Siaran Pers
    • Berita Foto
  • Editorial
  • Advertorial
Reading: Dana 15 Miliar Untuk Gereja Ditengah Ribuan Umat Gereja Terendam Musibah Banjir Sungai Balim
Share
Sign In
Notification
Font ResizerAa
Adil Untuk PerubahanAdil Untuk Perubahan
Font ResizerAa
  • Headline
  • Tanah Papua
  • Kesehatan
  • Ekonomi & Bisnis
  • Pendidikan
  • Artikel
  • Cerpen Papua
  • Pariwisata
  • Editorial
  • Tanah Papua
  • Berita Papua
    • Polhukam
    • Pendidikan
    • Kesehatan
    • Perempuan & Anak
    • Ekonomi & Bisnis
    • Infrastruktur
    • Lingkungan
    • Olaraga
  • Jendela Papua
    • Kuliner
    • Lensa
    • Pariwisata
    • Travel
    • Seni & Budaya
  • Pena Papua
    • Catatan Aktivis Papua
    • Sastra
    • Cerpen Papua
    • Artikel
    • Siaran Pers
    • Berita Foto
  • Editorial
  • Advertorial
Have an existing account? Sign In
Follow US
© 2025 Nirmeke. Design by Team IT Nirmeke. All Rights Reserved.
Adil Untuk Perubahan > Pena Papua > Artikel > Dana 15 Miliar Untuk Gereja Ditengah Ribuan Umat Gereja Terendam Musibah Banjir Sungai Balim
ArtikelCatatan Aktivis Papua

Dana 15 Miliar Untuk Gereja Ditengah Ribuan Umat Gereja Terendam Musibah Banjir Sungai Balim

admin
Last updated: May 6, 2025 09:24
By
admin
Byadmin
Follow:
2 weeks ago
Share
4 Min Read
SHARE

Oleh: Emanuel Gobay, S.H.,MH

Iklan Nirmeke
Ad image

“Pemerintah Propinsi Papua Pegunungan dan Kabupaten Sepanjang Sungai Balim Wajib Lindungi Hutan dan Daerah Aliran Sungai Balim Serta Berikan Dana Bantuan Kemanusiaan Kepada Warga Korban Banjir Sungai Balim Sesuai kerugian”

Sungai Balim adalah Sungai yang terbentuk dari berbagai sungai kecil yang keluar dari beberapa tempat di beberapa Kabupaten di Propinsi Papua Pegunungan seperi Kabupaten Tolikara, Kabupaten Lani Jaya, Kabupaten Nduga, Kabupaten Mambramo Tengah dan lain sebagainya.

Dengan terbentuknya beberapa Kabupaten diatas tentunya kebutuan untuk mendukung pembangunan yang bersumber dari Material berbentuk Kayu, Batu, Pasir dan lain sebagainya sangat tinggi sehingga tentunya sudah dan akan mempengaruhi kondisi geografis permukaan bumi yang dapat menimbulkan bencana alam baik dalam bentuk Banjir maupun longsor sebagaimana yang terjadi beberapa waktu lalu di Wamena Ibu Kota Propinsi Papua Pengunungan.

Dengan melihat kondisi itu sehingga diwajibkan kepada Pemerintah Propinsi Papua Tengah maupun Kabupaten didalamnya dapat mengontrol kegiatan Pengambikan Kayu secara besar-besaran, Galian C diwilayahnya masing-masing. Selain itu, Pemerintah wajib membentuk Kebijakan Rencana Tata Ruang Wilayah yang bijaksana dengan memperhatikan kontruksi Geografis Wilayah Propinsi Papua Pegunungan khususnya di Kawan Wilayah Lembah Agamua yang berbentuk Kuali/Wajang dimana ditempat terendahnya terdapat Sungai Balim yang terus mengalir ke Wilayah Selatan Papua.

Baca Juga:  Protes Makan Gratis Pelajar: Gerakan Murni atau Strategi Terselubung?

Pada prinsipnya peristiwa Bencana Alam Banjir Sungai Balim yang mengorban ribuan harta benda baik ternak maupun tanaman milik warga sebagaimana terlihat dalam video viral tersebut tentunya ada penyebabnya yang tentunya bersumber dari ulah manusia atau mungkin secara alamia. Terlepas dari sumber penyebabnya yang paling penting disini adalah pencegahan dan pemulihan korban bencana banjir Sungai Balim yang diperlukan saat ini sehingga baik Pemerintah, Agama, Adat dan Masyarakat Umum di Propinsi Papua Pegunungan maupun diseluruh Tanah Air Papua serta diluar Papua wajib memikirkannya.

Berdasarkan pengakuan Gubernur Papua Pegunungan beberapa waktu lalu terkait jumlah APBD Tahun 2025 berjumlah 1,8 Triliun sementara APBD Kabupaten Jayawijaya belum diketahui jumlahnya. Dengan mengunakan jumlah APBD Propinsi Papua Pegunungan tersebut sebaiknya dapat dialokasikan untuk memberikan bantuan kemanusiaan sesuai dengan kerugian yang dialami oleh Warga Korban Bencana Banjir Sungai Balim terlebih dahulu agar dapat mengusap tangisan kesediah para Warga Korban Bencana Banjir Sungai Balim sebelum memberikan bantuan kepada Pihak lain yang kebutuhannya tidak mendesak seperti Pembangunan Kantor ataupun Pembangunan Gereja.

Dalam rangka memberikan bantuan kemanusiaan kepada Korban bencana banjir Sungai Balim juga diperlukan adanya sebuah TIM KERJA yang dapat bekerja secara jujur dan bijaksana dalam melakukan pekerjaannya seperti :

1. Pendataan Warga Berdasarkan Kepala Keluarga
2. Pendataan Jumlah Kebun beserta luasannya dan bedeng-bedengnya
3. Pendataan Jumlah dan Jenis Ternak
4. Pendataan Rumah
5. Pendataan Harta Benda (Uang, Surat Berharga, Emas, dan lain sebagainya)

Baca Juga:  Menanti Pembebasan Sandera Pilot Susi Air

Selanjutnya TIM KERJA menghitung total kerugian satu keluarga akibat Bencana Banjir Sungai Balim dan selanjutnya berikan data tersebut ke Pemerintah untuk memberikan bantuan kemanusiaan kepada Warga Korban Bencana Banjir Sungai Balim.

Akhirnya melalui pemberian bantuan kemanusiaan kepada Warga Korban Bencana Banjir Bandang Sungai balim maka jelas-jelas Pemerintah Propinsi Papua Pegunungan telah mempu memenuhi Hak Ekonomi Sosial dan Budaya Warga Negara yang berdomisili di Wilayah Kabupaten Jayawijaya Propinsi Papua Pegunungan. Selanjutnya agar tidak terjadi lagi Bencana Alam serupa maka Pemerintah Propinsi Papua pegunungan bersama Pemerintah kabupaten yang ada disepanjang Sungai Balim dari Hulu sampai Hilir seperti Kabupaten Mambramo Tengah, Kabupaten Lani Jaya, Kabupaten Nduga, Kabupaten Tolikara, Kabupaten Jayawijaya dan kabupaten Yahokimo bisa membuat Kebijakan Rencana Tata Ruang Wilayah yang dapat menyelamatkan Hutan dan Daerah Aliran Sungai sepanjang Sungai Balim.

Semoga Pemerintah Propinsi Papua Pegunungan tidak hanya berikan bantuan kepada Gereja Namun dapat berikan bantuan kepada Umat Gereja yang menjadi korban akibat Bencana Banjir Sungai Balim.(*)

Iklan Nirmeke
Ad image

)* Ia adalah Pekerja HAM di Kantor YLBHI

You Might Also Like

Jokowi Hianati dan Salibkan Lukas Enembe

Berganti-ganti Presiden di Indonesia, Papua Barat Tetap Jadi Bangsa Terjajah

Mewaspadai Sindrom Politik ” Tiba-Tiba Baik” Jelang Pemilu 2024 di Wamena

Alasan Pelajar di Papua Pegunungan Tolak Makan Bergizi Gratis

Politik Kriminal di Papua

TAGGED:Banjir WamenaDana 15 Miliar Untuk GerejaRibuan Warga Terendam Musibah Banjir Sungai Balim

Gabung Channel Whatsapp

Dapatkan berita terbaru dari Nirmeke.com di Whatsapp kamu
Klik disini untuk bergabung
Dengan anda klik untuk gabung ke channel kami , Anda menyetujui Persyaratan Penggunaan kami dan mengakui praktik data dalam Kebijakan Privasi kami. Anda dapat berhenti mengikuti kapan saja.
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp Telegram Copy Link
Previous Article Forum Pemberantasan Miras dan Narkoba Ajak Pemuda Baptis West Papua Sadar Akan Ancaman Kepunahan
Next Article Bupati Yahukimo Serahkan 19 Rumah untuk Warga Terdampak Konflik 3 Oktober 2021
Leave a Comment Leave a Comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Berita Hangat

Bupati Jayawijaya Serahkan Bantuan untuk Anak-Anak di Rumah Singgah Generasi Anak Panah
Tanah Papua
2 days ago
Bertahan di Tengah Globalisasi: Sekolah Adat Harus Jadi Prioritas!
Pendidikan Tanah Papua
3 days ago
Digerebek! Enam Pengedar Miras Ditangkap, Diduga Dibekingi Oknum TNI
Tanah Papua
3 days ago
KemenHAM Didorong Bertindak: Rekomendasi KOMNAS HAM dan Jeritan Masyarakat Adat Papua atas PSN
Siaran Pers Tanah Papua
1 week ago
Iklan
Ad image

Lihat Topik Berita Lain Dari Nirmeke

Baca juga
Catatan Aktivis Papua

ULMWP Milik Rakyat Papua Bukan Milik Kelompok

2 years ago
Catatan Aktivis Papua

Masih Pentingkah Disebut Otonomi Khusus Papua? Ketika OAP Disamaratakan dengan Non-OAP?

4 months ago
ArtikelPerempuan & Anak

Film “The Women King” Kisah Nyata Dalam Perjuangan Perempuan Afrika

2 years ago
Artikel

5 Perempuan Papua Hebat Yang Layak Disebut “Kartini Papua”

3 years ago
Catatan Aktivis PapuaSiaran Pers

Masyarakat Tiga Aliansi Suku Hubula Butuh Dukungan Semua Komponen Suku di Lapago

2 years ago
Catatan Aktivis Papua

Membaca Analisa Dr. Velix Wanggai 2017: Pemilu 2024 Penentu Eksistensi OAP Lapago Papua Pegunungan

1 year ago
Catatan Aktivis PapuaSiaran Pers

Hendaknya Uskup Agung Merauke Berpihak Pada Masyarakat Adat Wogikel dan Wanam

7 months ago
Catatan Aktivis Papua

Konten Bobon Santoso Bentuk Eksploitasi Komodifikasi Atas Identitas Dan Penderitaan Bangsa Terjajah di Papua

1 year ago
Catatan Aktivis Papua

Kedunguan Ismail Asso Dkk Dalam Penempatan Sepihak Kantor Pusat Pemerintahan PPP Di Wamena

2 years ago
Previous Next
Adil Untuk PerubahanAdil Untuk Perubahan
Follow US
© 2025 Nirmeke. Design by Team IT Nirmeke. All Rights Reserved.
  • Tentang kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Cyber
  • Iklan
  • Jasa Buat Website
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?