Sentani, nirmeke.com – Bandara Sentani secara resmi membuka Posko Angkutan Udara Hari Raya Idul Fitri 2025 pada Kamis (20/03/2025). Posko tersebut berlokasi di pelataran parkir Gedung Angkasa Pura Indonesia, Bandara Sentani, Jayapura.
“Personel yang terlibat dalam pelaksanaan Posko Terpadu Nataru ini didukung oleh berbagai pihak, termasuk personel Lanud Silas Papare, TNI-Polri, Otban Wilayah X, Basarnas, Balai Karantina Kesehatan, Airnav Indonesia, maskapai penerbangan, ground handling, serta komunitas Bandara Sentani,” ungkap Apip E. Cahyadi, General Manager Bandara Sentani, dalam rilisnya pada Kamis (20/3/2025).
Apip menjelaskan bahwa pembukaan posko ini sesuai dengan Instruksi Direktur Jenderal Perhubungan Udara Nomor IR-DJPU 01 Tahun 2025, yang mengatur pelaksanaan Posko Angkutan Lebaran mulai 21 Maret hingga 11 April 2025.
Posko ini diharapkan dapat mengantisipasi peningkatan trafik penumpang selama periode mudik dan balik Lebaran.
Prediksi Trafik dan Kolaborasi Stakeholder
Dalam periode posko tersebut, Bandara Sentani memprediksi peningkatan penumpang sebesar 2% dibandingkan tahun sebelumnya, dengan total 109.265 penumpang dan rata-rata harian 4.967 penumpang. Namun, pergerakan pesawat diperkirakan menurun sebesar 2%, dari 2.374 pergerakan pada tahun sebelumnya menjadi 2.326 pergerakan, dengan rata-rata harian 106 pergerakan pesawat.
Untuk memastikan kelancaran, Apip menekankan pentingnya kolaborasi lintas pihak di Bandara Sentani.
“Dibutuhkan kerja sama semua pihak untuk memberikan pelayanan yang aman dan nyaman bagi masyarakat selama perjalanan mereka,” ujarnya.
Puncak Kepadatan dan Laporan Harian
Puncak arus mudik diprediksi terjadi pada H-3 Lebaran, Jumat (28/03/2025), dengan jumlah penumpang mencapai 7.492 orang. Sementara itu, puncak arus balik diperkirakan berlangsung pada H+6 Lebaran, Senin (07/04/2025), dengan total 7.745 penumpang.
Seluruh data pergerakan akan diperbarui setiap hari dan dapat dipantau langsung di Posko Terpadu Angkutan Udara.
“Dengan adanya posko ini, kami berharap dapat memberikan pelayanan yang lebih baik kepada penumpang,” kata Apip.
Ia menambahkan bahwa Posko Terpadu diharapkan menjadi pusat koordinasi yang efektif dalam menyediakan informasi, pengawasan, serta penanganan kendala untuk meningkatkan keamanan, kenyamanan, dan keselamatan penumpang. (*)
Pewarta: Yance Wenda