Adil Untuk PerubahanAdil Untuk PerubahanAdil Untuk Perubahan
  • Tanah Papua
  • Berita Papua
    • Polhukam
    • Pendidikan
    • Kesehatan
    • Perempuan & Anak
    • Ekonomi & Bisnis
    • Infrastruktur
    • Lingkungan
    • Olaraga
  • Jendela Papua
    • Kuliner
    • Lensa
    • Pariwisata
    • Travel
    • Seni & Budaya
  • Pena Papua
    • Catatan Aktivis Papua
    • Sastra
    • Cerpen Papua
    • Artikel
    • Siaran Pers
    • Berita Foto
  • Editorial
  • Advertorial
Reading: Aktifitas Judi Online, Miras dan Pecandu Lem Aibon Makin Marak di Wamena
Share
Sign In
Notification
Font ResizerAa
Adil Untuk PerubahanAdil Untuk Perubahan
Font ResizerAa
  • Headline
  • Tanah Papua
  • Kesehatan
  • Ekonomi & Bisnis
  • Pendidikan
  • Artikel
  • Cerpen Papua
  • Pariwisata
  • Editorial
  • Tanah Papua
  • Berita Papua
    • Polhukam
    • Pendidikan
    • Kesehatan
    • Perempuan & Anak
    • Ekonomi & Bisnis
    • Infrastruktur
    • Lingkungan
    • Olaraga
  • Jendela Papua
    • Kuliner
    • Lensa
    • Pariwisata
    • Travel
    • Seni & Budaya
  • Pena Papua
    • Catatan Aktivis Papua
    • Sastra
    • Cerpen Papua
    • Artikel
    • Siaran Pers
    • Berita Foto
  • Editorial
  • Advertorial
Have an existing account? Sign In
Follow US
© 2025 Nirmeke. Design by Team IT Nirmeke. All Rights Reserved.
Adil Untuk Perubahan > Tanah Papua > Aktifitas Judi Online, Miras dan Pecandu Lem Aibon Makin Marak di Wamena
Tanah Papua

Aktifitas Judi Online, Miras dan Pecandu Lem Aibon Makin Marak di Wamena

Redaksi
Last updated: May 14, 2023 21:36
By
Redaksi
ByRedaksi
Follow:
2 years ago
Share
4 Min Read
SHARE

Wamena, nirmeke.com – Pemuda Jayawijaya kritisi fenomena penyakit sosial yang terus merajalela di kota Wamena terutama bebasnya kegiatan judi online, Togel, Minuman Keras (Miras) dan pecandu Lem Aibon yang tidak pernah ditangani serius oleh Pemerintah dan aparat keamanan di kabupaten Jayawijaya.

Iklan Nirmeke
Ad image

Yefta Lengka, Pemuda Jayawijaya secara terbuka menyurati Bupati kabupaten Jayawijaya, Kapolres Jayawijaya dan Dandim 1702 Jayawijaya di Wamena untuk melihat dan menangani maraknya aktivitas judi online dan darat, Miras dan pengunaan Lem Aibon.

“Situasi yang dialami oleh masyarakat Jayawijaya tentang penyakit sosial yang kini meresahkan masyarakat kabupaten Jayawijaya dan sekitarnya,” kata Yefta.

Yefta menegaskan bahwa rakyat adalah subjek utama yang perlu dilindungi dari berbagai ancaman termasuk judi online dan darat yang menciptakan ketergantungan. Minuman keras yang menciptakan ketidaknyamanan dan Lem Aibon yang menciptakan ganguan kesehatan mental pada generasi hari ini di Wamena.

“Situasi ini adalah buruk, rusak dan tidak baik-baik saja. Fenomena ini sedang menciptakan sesuatu yang baru dan ingin mematikan kehidupan bagi orang Wamena dan sekitarnya,” tegas Yefta.

Pemuda Jayawijaya juga mempertanyakan kebijakan Bupatit sebagai kepala daerah apakah tidak memiliki tanggung jawab moral atas situasi yang buruk dan meresahkan ini? Ataukah ada unsur kesengajaan dari pemerintah Jayawijaya?

Baca Juga:  DPRD Jayawijaya Bakal Bertemu Pemprov Terkait Penolakan Pembangunan Kantor Gubernur Papua Pegunungan

“Apakah juga Kapolres Jayawijaya tidak memiliki jiwa kemanusiaan sehingga aktivitas perjudian di kabupaten Jayawijaya terus berjalan? Kapolres seakan menghiraukan perintah Kapolri untuk memberantas judi online dan darat di seluruh Indonesia?,” tanya Yefta.

Pemuda Jayawijaya juga meminta Dandim 1702 Jayawijaya untuk memperhatikan oknum anggota TNI yang menjual minuman keras kepada masyarakat di depan Kodim 1702 Jayawijaya.

“Tanggal 26 April 2023 pukul 21:00 WIT malam, saya menerima informasi bahwa ada oknum TNI yang menjual minuman keras kepada masyarakat. Ini adalah situasi yang memalukan dan mematikan. Apakah bapak juga akan diam saja tentang ini, termasuk judi online dan darat serta lem Aibon di Jayawijaya?,” tegasnya.

Pemuda Jayawijaya mengingatkan Bupati bahwa Jayawijaya merupakan barometer pembangunan sumber daya manusia bagi Provinsi Papua Pegunungan. Jika penyakit sosial kita berantas, lalu apa yang akan kita harapkan? Lantas generasi kita hidup hancur-hancuran dalam penyakit sosial.

“Sehingga Pemuda Jayawijaya mendesak Bupati Jayawijaya John Richard Banua untuk melakukan koordinasi dengan Pimpinan Forkopimda Jayawijaya untuk menertibkan penyakit sosial judi online dan darat, minuman keras, Lem Aibon di Wamena,” tegasnya.

Baca Juga:  Tiga Unsur Pimpinan Definitif MRP Provinsi Papua Pegunungan Sudah Terpilih

Bupati juga diminta menekan pihak penegak hukum (kepolisian) agar menindak tegas para agen Judi, Miras, dan Lem Aibon di Wemena. Jayawijaya harus menjadi kabupaten yang bebas dari judi online, miras dan lem aibon.

Iklan Nirmeke
Ad image

“Kami juga mendesak Kapolres segera membentuk tim khusus untuk menindak tegas agen judi, miras dan lem aibon di seluruh kabupaten Jayawijaya, termasuk menindak para oknum anggota TNI-Polri yang kedapatan membackup para agen,” ujarnya.

Pemuda Jayawijaya juga meminta Dandim 1702 Jayawijaya untuk membantu Kapolres Jayawijaya berantas penyakit sosial di Wamena, serta menindak tegas para oknum anggota TNI yang terlibat dalam upaya membackup dan menjadi agen judi online dan darat, minuman keras di Wamena.

Anton Wetipo warga kota Wamena juga berharap Pemerintah kabupaten Jayawijaya bisa memberikan rasa aman kepada masyarakat Wamena dari gangguan Kamtibmas terutama dari orang yang mengkonsumsi alkohol.

“Kita tahu sendiri situasi Wamena tidak seperti dulu, sekarang banyak pencurian, jambret, orang mabuk dan aktivitas judi di pinggiran pasar-pasar dan kios ini perlu di tertibkan,” harapnya. (*)

You Might Also Like

Boneka Jakarta Sedang Menghancurkan Eksistensi Masyarakat Adat Hubula

Mahasiswa Papua di Sumatera Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Wamena

Pemda Sorong Terbitkan SK Pengakuan Perlindungan dan Penghormatan Hak Masyarakat Hukum Adat dan Wilayah Adat

Umat Katolik Minta Mendagri RI Copot Ismail Asso Dari Anggota MRP Papua Pegunungan

Dewan Adat Suku Sentani Dukung Penetapan Calon Anggota MRP Jalur Agama

TAGGED:Agen Judi Online dan Darat di WamenaFenomena Penyakit Sosial di JayawijayaForkopimda Jayawijaya

Gabung Channel Whatsapp

Dapatkan berita terbaru dari Nirmeke.com di Whatsapp kamu
Klik disini untuk bergabung
Dengan anda klik untuk gabung ke channel kami , Anda menyetujui Persyaratan Penggunaan kami dan mengakui praktik data dalam Kebijakan Privasi kami. Anda dapat berhenti mengikuti kapan saja.
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp Telegram Copy Link
Previous Article Carateker KNPI Jayawijaya Gelar Rapat Bersama OKP dan Cipayung
Next Article Melihat 7 Buku Karya Markus Haluk Tentang Perjuangan dan Masa Depan Papua
Leave a Comment Leave a Comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Berita Hangat

Mahasiswa Lanny Jaya di Makassar Tolak Pembangunan Pos Militer di Distrik Melagineri
Tanah Papua
2 days ago
Bupati Yahukimo Hadiri Pelantikan 35 Anggota DPRK Periode 2025–2030
Tanah Papua
2 days ago
Kekurangan Guru dan Dampak Banjir Hambat Pendidikan di Jayawijaya
Pendidikan
4 days ago
Pemkab Lanny Jaya Salurkan 5 Ton Beras untuk Korban Banjir di Tiga Distrik
Tanah Papua
4 days ago
Iklan
Ad image

Lihat Topik Berita Lain Dari Nirmeke

Baca juga
Tanah Papua

Breaking News: Akibat Cuitan Penghinaan ke Uskup Jayapura, Ismail Asso di Laporkan ke Polda Papua

1 year ago
PendidikanTanah Papua

Manfaatkan Media Sosial Untuk Kampanyekan Persoalan Papua

5 years ago
Tanah Papua

Usai Dilantik, Timsel MRP Papua Pegunungan Akan Turun ke 8 Kabupaten

2 years ago
Tanah Papua

Buka Chrismas Week Festival 2023, Velix Wanggai: Iven Harus Digelar Setiap Tahun

1 year ago
Tanah Papua

DPD LIN Provinsi Papua Pegunungan Harapkan Pemilihan Gubernur dan Bupati Berjalan Aman dan Damai

6 months ago
Tanah Papua

Ucapkan Selamat, Pemuda Adat Papua Minta Prabowo-Gibran Lanjutkan Program Nasional Jokowi di Tanah Papua

1 year ago
HeadlineTanah Papua

Desak Uskup Mandagi Lakukan Klarifikasi, Umat Katolik Buat Aksi Spontan di Halaman Gereja

7 months ago
Tanah Papua

PMKRI Fakfak Mendukung Susana Kandaimu

10 months ago
HeadlineTanah Papua

OPD di Provinsi Papua Pegunungan  Didominasi Honorer Non OAP

10 months ago
Previous Next
Adil Untuk PerubahanAdil Untuk Perubahan
Follow US
© 2025 Nirmeke. Design by Team IT Nirmeke. All Rights Reserved.
  • Tentang kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Cyber
  • Iklan
  • Jasa Buat Website
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?