Jayapura, nirmeke.com – International Sion Kids Movement (ISKIM) Besok, Sabtu (13/5/2023) akan melakukan konvoi kendaraan (Long Mars) di kota Jayapura, dengan membentangkan bendera (panji) Israel.
Long Mars yang dilakukan gerakan Sion Kids ini akan di ikuti ribuan orang Papua sebagai bentuk alarm ke Indonesia bahwa hubungan Papua untuk Israel sebagai bentuk kebangkitan panggilan iman yang terdalam dari negeri ini.
Hal tersebut ditegaskan Pdt. Marthen A. Su. S. Th selaku Presiden Internasional Sion Kids Movement (ISKIM) kepada wartawan ketika mengelar jumpa pers kemarin, Kamis (11/5/2023).
“Kerja-kerja politik secara kenegaraan secara bangsa hubungan luar negeri dengan Palestina kita hormati itu, tetapi dalam kebangkitan Papua untuk Israel itu bukan hubungan agama dan negara, itu panggilan iman yang terdalam dari negeri ini.
Presiden ISKIM juga menegaskan Gerakan Sion Kids ini tidak ada hubungan politik melainkan sebagai bentuk peringatan kepada Indonesia yang tidak intoleran terhadap Israel.
“Kita semakin toleransi, pulau Jawa semakin liar, bagaimana tidak bendera Israel dibakar di jalan-jalan, siapa yang tidak sakit hati dengan pola itu, orang Papua tidak mungkin turun demo di Jakarta, itu bukan level orang Papua,” kata Pdt. Marthen.
Tindakan anti Yahudi dan Israel di negara Indonesia tidak boleh berakar ke seluruh Nusantara, maka 13 Mei 2023 ISKIM akan sampaikan pernyataan sikap di lapangan Trikora Abepura sebagai tanda awal kedepan bahwa hubungan Papua dengan Israel bukan hubungan politik, agama dan negara melainkan hubungan perjanjian iman karena ketuhanan yang maha esa.
“UUD 1945 menjamin kebebasan hak untuk beribadah kepada Tuhan. Sesuatu yang baik kau lakukan untuk negara jangan takut terhadap negara, sehingga apa salahnya kalau kita memberkati Israel? Iman boleh berbeda tapi negara kita satu, perbedaan kebhinekaan harus dihargai,” tegasnya.
Pesan Pdt. Marthen, Kita boleh berbeda dalam banyak hal, kampung boleh beda, bahasa boleh beda, suku boleh beda, doktrin dan Ideologi boleh berbeda tapi untuk hal-hal yang kekal dari Tuhan bagi kelangsungan hidup manusia, bagi penyelamaan bangsa , kita harus bersatu.
Untuk rute long mars star dari lapangan Yoka dan finish di lapangan Trikora Abepura. (*)