Adil Untuk PerubahanAdil Untuk PerubahanAdil Untuk Perubahan
  • Tanah Papua
  • Berita Papua
    • Polhukam
    • Pendidikan
    • Kesehatan
    • Perempuan & Anak
    • Ekonomi & Bisnis
    • Infrastruktur
    • Lingkungan
    • Olaraga
  • Jendela Papua
    • Kuliner
    • Lensa
    • Pariwisata
    • Travel
    • Seni & Budaya
  • Pena Papua
    • Catatan Aktivis Papua
    • Sastra
    • Cerpen Papua
    • Artikel
    • Siaran Pers
    • Berita Foto
  • Editorial
  • Advertorial
Reading: Mahasiswa Kembu Se Indonesia Tolak Usulan Pemekaran Kembu  
Share
Sign In
Notification
Font ResizerAa
Adil Untuk PerubahanAdil Untuk Perubahan
Font ResizerAa
  • Headline
  • Tanah Papua
  • Kesehatan
  • Ekonomi & Bisnis
  • Pendidikan
  • Artikel
  • Cerpen Papua
  • Pariwisata
  • Editorial
  • Tanah Papua
  • Berita Papua
    • Polhukam
    • Pendidikan
    • Kesehatan
    • Perempuan & Anak
    • Ekonomi & Bisnis
    • Infrastruktur
    • Lingkungan
    • Olaraga
  • Jendela Papua
    • Kuliner
    • Lensa
    • Pariwisata
    • Travel
    • Seni & Budaya
  • Pena Papua
    • Catatan Aktivis Papua
    • Sastra
    • Cerpen Papua
    • Artikel
    • Siaran Pers
    • Berita Foto
  • Editorial
  • Advertorial
Have an existing account? Sign In
Follow US
© 2025 Nirmeke. Design by Team IT Nirmeke. All Rights Reserved.
Adil Untuk Perubahan > Berita Papua > Pendidikan > Mahasiswa Kembu Se Indonesia Tolak Usulan Pemekaran Kembu  
Pendidikan

Mahasiswa Kembu Se Indonesia Tolak Usulan Pemekaran Kembu  

admin
Last updated: April 5, 2023 09:38
By
admin
Byadmin
Follow:
2 years ago
Share
3 Min Read
SHARE

Jayapura, nirmeke.com – Mahasiswa Kembu se Indonesia menolak rencana Pembentukan Daerah Otonomi Baru (DOB) kabupaten Kembu karena bukan aspirasi murni rakyat melainkan kebijakan elit Jakarta dan elit politik Papua.

Iklan Nirmeke
Ad image

Hal tersebut disampaikan Soleman Narek, mahasiswa kota studi Jayapura usai melakukan metting zoom dengan mahasiswa Kembu se Indonesia beberapa waktu lalu, Selasa (4/4/2023).

Soleman yang juga ketua ikatan Pemuda Pelajar Mahasiswa Se – wilayah Kembu kota studi se-Jayapura (IPPMK) menambahkan dalam diskusi meeting zoom telah membahas dampak positif dan negatif atas kehadiran kabupaten baru ini namun dampak negatifnya lebih dominan.

“Keinginan siapa pemekaran ini? Masyarakat Kembu atau elit politiik Papua? karena jumlah populasi orang asli Kembu sangat minim sehingga tidak layak untuk memiliki sebuah kabupaten,” bebernya.

Des Wakur mahasiswa Kembu kota studi Jakarta menegaskan kehadiran DOB kabupaten Kembu hanya akan mendatangkan transmigrasi di wilayahnya.

Baca Juga:  Triwulan Pertama 2023, 278.564 Orang Masuk ke Papua Melalui 3 Bandara

“Kehadiran DOB di Papau hanya semata-mata untuk mengeksploitasi sumber daya alam Papua, masyarakat akan disingkirkan atas nama pembangunan dan investasi dan ini modus pemerintah pusat kuasa SDA Papua,” tegasnya.

Misoi Wanimbo Mahasiswa Kembu kota studi Jayapura juga menambahkan wilayah Kembu secara administratif tidak siap karena belum memiliki pusat pelayanan publik yang memandai.

“Dan juga pembentukan kabupaten Kembu tidak didukung dengan penyediaan insfraktruktur yang memandai, pembentukan pemekaran ini juga tidak dilandasi dengan persyaratan- persyaratan admnistratif dan ketentuan UU yang berlaku. Maka akan menimbulkan persoalan baru di kemudian hari seperti batas wilayah dan lain- lain,” tegasnya.

Endiron Weya Mahasiswa Kembu kota studi Manado juga menuturkan apakah rencana pembentukan DOB kabupaten Kembu sudah memenuhi syarat pada pasal 5 UU No.32/2014 menyebut pembentukan daerah harus memenuhi syarat administratif, teknis dan fisik.

Baca Juga:  AMPPJ Nayak II Gelar Diskusi Publik Tentang Literasi, Jurnalisme Hingga Pengembangan Skill

“Syarat teknis mencakup kemampuan ekonomi, potensi sosial budaya, politik, kependudukan, luas pertahanan, keamanan dan factor lain yang harus kajian secara ilmiah,” ujanya.

Endiron menambahkan adapun tata cara pembentukan daerah diatur dengan peraturan  pemerintah No.78/2007.

“Parameter dasar persyaratan pemekaran wilayahan: Luas wilayah minimal Jumlah penduduk minimal Wilayah batas, Wilayah cakupan, Batas usia minimal daerah Provinsi, kabupaten/kota dan kecamatan. Apakah ini memenuhi syarat? Ini perlu dipertimbangkan sehingga kami nyatakan sikap untuk tolak kehadiran kabupaten Kembu,” tegasnya.

Iklan Nirmeke
Ad image

Sementara masyarakat dan sejumlah elemen di Kabupaten Tolikara sendiri juga mengusulkan tiga DOB baru di Tolikara masing-masing DOB Cahaya Toli, Kembu, dan Bogoga beberapa waktu lalu.(*)

You Might Also Like

Mahasiswa Lanny Jaya Se Jawa – Bali Desak Pemerintah dan Gereja Atasi Konflik di Tanah Papua

Gerakan Literasi Laluguragan Dirikan Perpustakaan Buku di Gereja Baptis Walani

Memprihatinkan, Pelajar dan Mahasiswa Jayawijaya Minta Pemda Perhatikan Kantor Perwakilan di Jayapura

Aliansi BEM se-Papua: Kritik Bukan Kejahatan!

Puluhan Maba IPPM PROPIL-PON di Jayapura Dibekali Materi Fotografi dan Jurnalistik

TAGGED:DOB PapuaMahasiswa Kembu TolikaraTolak Pemekaran Kabupaten Kembu

Gabung Channel Whatsapp

Dapatkan berita terbaru dari Nirmeke.com di Whatsapp kamu
Klik disini untuk bergabung
Dengan anda klik untuk gabung ke channel kami , Anda menyetujui Persyaratan Penggunaan kami dan mengakui praktik data dalam Kebijakan Privasi kami. Anda dapat berhenti mengikuti kapan saja.
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp Telegram Copy Link
Previous Article Pers Release: Aliansi Mahasiswa Papua Komite Kota Bali Menyikapi Situasi HAM dan Demokrasi di Papua
Next Article Kaya Potensi Perikanan Dan Pariwisata, Distrik Depapre Harus Jadi Perhatian Serius Pemerintah
Leave a Comment Leave a Comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Berita Hangat

Mahasiswa Lanny Jaya di Makassar Tolak Pembangunan Pos Militer di Distrik Melagineri
Tanah Papua
18 hours ago
Bupati Yahukimo Hadiri Pelantikan 35 Anggota DPRK Periode 2025–2030
Tanah Papua
18 hours ago
Mahasiswa Papua di Sumatera Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Wamena
Tanah Papua
18 hours ago
Kekurangan Guru dan Dampak Banjir Hambat Pendidikan di Jayawijaya
Pendidikan
3 days ago
Iklan
Ad image

Lihat Topik Berita Lain Dari Nirmeke

Baca juga
LensaPendidikan

Komunitas Papuansphoto Berbagi Ilmu Fotografi dan Videografi Dengan Mahasiswa Deiyai di Jayapura

2 years ago
InfrastrukturPendidikanTanah Papua

Pemerintah Jangan Paksa, Lokasi Pembangunan Kantor Gubernur di Welesi Masih Bermasalah

2 years ago
ArtikelPendidikan

Pulang Kampung Menjalankan Kelas Literasi Demi SDM Lanny Jaya

3 months ago
HeadlinePendidikanTanah Papua

Sekolah Adat Hugula Akan Dibuka di Kampung Yogonima, Papua Pegunungan

2 months ago
PendidikanTanah Papua

Eskalasi Kekerasan di Papua Terus Meningkat, Mahasiswa Jayawijaya Kritik Kinerja Ketua DPR Papua

2 years ago
Pendidikan

As Yikwa Pimpin AMPLJ Kota Studi Jayapura Periode 2023-2025

2 years ago
PendidikanTanah Papua

Bupati Lanny Jaya Hadiri Peringatan Hardiknas 2025, Tekankan Pentingnya Pendidikan Merata

3 weeks ago

Mubes II Ikatan Alumni SMP YPPK Santo Thomas Wamena Siap Digelar di Jayapura

3 years ago
Pendidikan

Dinas Pendidikan Dorong Anak Papua Manfaatkan Program Adem dan Adik

2 years ago
Previous Next
Adil Untuk PerubahanAdil Untuk Perubahan
Follow US
© 2025 Nirmeke. Design by Team IT Nirmeke. All Rights Reserved.
  • Tentang kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Cyber
  • Iklan
  • Jasa Buat Website
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?