Wamena, nirmeke.com – Petisi Rakyat Papua atau PRP se wilayah Lapago tidak menggelar aksi demo damai 14 Juli 2022 di Wamena, karena masih melakukan koordinasi dengan pihak keamanan.
Sekretaris Umum Petisi Rakyat Papua (PRP) wilayah Lapago, Namene Elopere, saat dihubungi, Kamis (14/7/2022), mengatakan meski tidak menggelar aksi demo, namun 122 organisasi yang tergabung dalam PRP se Lapago tetap mendukung aksi 14 Juli, baik secara nasional maupun internasional.
“Kami PRP se Lapago tidak melakukan aksi damai di Wamena, namun tetap kami akan mendukung secara doa,” katanya.
Menurutnya, tidak melakukan aksi karena belum koordinasi dengan Kapolres Jayawijaya yang baru dan juga situasi di beberapa wilayah Lapago seperti di Mamberamo Tengah sedikit kurang aman, lalu kasus di Napua masih dalam keadaan hangat.
“Setelah kita akan berkoordinasi dengan pihak keamanan barulah akan lakukan aksi damai. Ditakutkan juga ada pihak yang memanfaatkan atau menyusup untuk melakukan hal-hal yang tidak diinginkan,” katanya.
Untuk itu, ia berharap seluruh warga masyarakat Lapago khususnya di Wamena tetap lakukan aktivitas seperti biasa.
“Aman terkendali dan juga beberapa waktu ke depan kami akan koordinasi dengan Kapolres [Jayawijaya] baru juga Dandim, DPRD, dan Bupati. Kami akan duduk bagaimana membangun ruang demokrasi di Wamena ini akan aman terkendali untuk sampaikan aspirasi ke depan,” kata Namene Elopere. (*)
Reporter: Teba Hisage