Jayapura, nirmeke.com– Majelis Rakyat Papua (MRP) Provinsi Papua meminta negara meninjau kembali label teroris yang dialamatkan kepada TNPB karena kehadiran TNPB memiliki sejarah yang panjang bagi orang asli Papua.
Hal tersebut disampaikan Timotius Murib ketua Majelis Rakyat Papua kepada wartawan. Jumat, (30/4/2021).
Menyikapi, Jakarta di mana memberikan label kepada TNPB sebagai kelompok radikal atau teroris, MRP menganggap bahwa label ini diberikan negara terburu-buru dan sangat emosional.
“Saya pikir ini bukan tindakan-tindakan pemimpin negarawan yang memberikan label kepada penduduk orang asli Papua,” kata Murib.
MRP sangat heran dengan tindakan negara memberikan label kepada orang asli Papua yang melakukan kekerasan, kriminal lalu dianggap sebagai teroris.
“Saya pikir harus ditinjau kembali riwayat atau perjalanan dari pembentukan organisasi TPN-OPM sekarang TNPB. Ini kan harus dikaji secara mendalam supaya tidak membuat masalah baru,” kata Murib.
Rakyat Papua mendengar label yang diberikan negara kepada kelompok TNPB akan membuat satu gejolak baru yang akan memperkeruh situasi keamanan di tanah Papua. (*)