Jayapura, nirmeke.com – Majelis Rakyat Papua (MRP) mengajak mahasiswa, pelajar dan masyarakat Maima, Minimo dan Popugoba asal kabupaten Jayawijaya yang ada di kota Jayapura untuk menjaga diri dan tidak terlihat mengkonsumsi minuman keras (miras) dan narkoba.
Hal tersebut disampaikan Yoel Luiz Mulait ketua Pokja Agama MRP saat membuka kegiatan Raker KMPM MAMIPO di Jayapura kemarin. Selasa, (23/3/2021)
Mulait menambahkan, miras dan narkoba sudah meluas di Papua untuk merusak masa depan anak muda Papua sehingga diperlukan pengawasan dan perhatian serius untuk semua pihak terutama organisasi lokal ikatan agar terus membangun pola pemahaman yang baik dalam organisasi kepada anggotanya agar tidak muda terjerumus.
“Jauhi miras dan narkoba, sekali mencoba akan merusak masa depan anda terutama mahasiswa yang sedang merantau di kota Jayapura,” tegasnya.
Ia juga menegaskan orang tua di kampung menginginkan anaknya kuliah dan bawah pulang ijasah, bukan pulang bawah jenasah. Sehingga berfikir dewasa, ingat pesan orang tua dan kuliah yang benar sambil belajar organisasi, seketika pulang kalian bisa bangun daerah di kampung.
“Bergabunglah bersama SAMN Papua, mari kita berkomitmen pada diri kita dan ajak orang lain untuk jauhi miras dan narkoba, karena masa depan kalian sangat dibutuhkan tanah ini,” katanya.
Anias Lengka ketua SAMN Papua di tempat terpisah berharap ikatan lokal dan pengurus asrama dapat membuka diri untuk SAMN Papua hadir lakukan sosialisasi bersama-sama berantas miras dan narkoba.
“Paling penting kesadaran dari diri kita lalu kita sampaikan kepada orang lain. Tugas kami hanya menyampaikan (sosialisasi), kami harap kita sadar banyak teman-teman kita meninggal karena miras terutama di Jayawijaya,” katanya. (*)