Jayapura, nirmeke.com – Demi meningkatkan kekompakan, kebersamaan suku Lanny di kota Jayapura, mahasiswa, pemuda, masyarakat dan intelektual Lanny Jaya mengelar ibadah perayaan natal bersama dalam ikatan keluarga besar nir Lanny (IKB-NL).
Tandius Kogoya , S. Th dalam Kotbha mengatakan hari ini telah lahir bagimu juru selamat yaitu, kristus Tuhan di kota Daud, (Lukas 2:11)
“Dengan natal bersama ini dapat meningkatkan kekompakan kebersamaan suku Lanny di kota Jayapura yang berkualitas, dan selalu saling mendukung untuk mencapai tujuan bersama kedepan,” ujarnya.
Natius kogoya, sebagai senior IKB-NL dalam sambutannya menyampaikan melalui natal-natal yang seperti ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas kebersamaan kekompakan Nir Lanny di kota Jayapura.
“Kekompakan kita itu harus ada dari semua komponen, baik dari mahasiswa, tokoh masyarakat, pemuda dan intelektual. Orang Lanny itu banyak tapi kita kita tidak saling mengenal satu sama lain, sehingga dengan natal ini kita bisa saling mengenal,” ujarnya.
Lanjut Natius, wadah Nir Lanny ini diharapkan kedepan dapat meningkatkan kebersamaan, kekompakan menuju orang Lanny yang berkualitas dari segi pendidikan, sehingga kebersamaan ini harus perlu meningkatkan lagi.
“Kesatuan persatuan anak Lanny itu harus kuat,” pesannya.
Jelika Kogoya, sebagai pengurus IKB-NL mengatakan pelayanan natal kali ini tidak mengurangi semangat mahasiswa akibat Covid-19, namun kebersamaan dan kekompakan lah sehingga kegiatan ini terselenggara dengan baik.
“Kami berharap kita semua dapat merayakan natal dengan suka cita dan damai sejahtera dengan keluarga besar IKB-NL yang ada di kota Jayapura,” ujarnya.
Hadirnya ikatan ini, kata Kogoya agar orang Lanny tidak saling membedakan satu sama lain, karena wadah ini dibentuk untuk membungkus sesama kita menuju pada satu tujuan, satu barisan dan satu iman rohani.
“Supaya kedepan kita lebih perioritaskan kekompakan agar senioritas hadir selalu mendorong, memotivasi memberikan kontribusi kepada sesama kita dalam wadah ini kedepannya,” harapnya. (*)
Pewarta: Liwan Wenda
Editor : Aguz Pabika