Jayapura, nirmeke.com – Sebagai bentuk dukungan pengatisipasian alat Kesehatan (Alket) dalam mencegah penyebaran Virus Corona (Covid – 19) di Wilayah Adat Mepago, Bupati Kabupaten Paniai Mekki Nawipa mendrop alat kesehatan ke wilayah Posko Induk Meepago di Kilo 100.
Bupati Paniai yang juga masih berprofesi sebagai pilot tersebut mengemudikan pesawatnya membagikan alat kesehatan seperti obat-obatan, anti septik, serta Bayclean di wilayah adat Meepago.
“Bantuan yang kami berikan ini di wilayah Meepago yaitu di Paniai, Deiyai, Dogiyai, Intan Jaya,” kata Meki Nawipa selaku Bupati kabupaten Paniai kepada wartawan. Jumat, (3/4/2020).
Dirinya mengatakan dalam permasalahan kasus ini tidak selamanya bisa diselesaikan menggunakan uang masyarakat di APBD, tetapi setiap pengusaha dan orang sukses di Papua dapat menyumbangkan apa saja untuk membantu penanganan virus Corona.
“Bagian dari orang asli Papua saya berikan bantuan ini sesama masyarakat saya terutama di wilayah Meepago. Negeri ini sudah banyak berbuat sesuatu untuk saya, maka saya juga harus berbuat baik di negeri ini,” katanya.
Dirinya yang menyumbang satu pesawat dan beberapa alat kesehatan bersama dengan anggota DPRD kabupaten Paniai. Pihaknya berupaya tidak gunakan APBD karena menurut Meki itu dana masyarakat.
“Khusus di Paniai 1,5 Miliar, kami siapkan untuk membeli alat kesehatan dan kebutuhan dalam penanganan Covid-19 dan untuk wilayah Meepago kami para bupati sudah berkumpul dan menyumbang 500 juta, sementara untuk Nabire kita akan kasih 1 miliar dari uang Pemda, nanti kita akan evaluasi lagi perkembangannya,” katanya.
Ia mengatakan sumbangan dana untuk penanganan wabah mematikan ini tidak hanya dari dirinya tetapi seluruh kabupaten yang ada di Meepago berdasarkan kesepakatan bersama.
“Alat kesehatan di Paniai terpenuhi dan dan kita terus melengkapi peralatan untuk kita punya tidak akan kita kasih ke kabupaten lain karena kita sudah serahkan uang kepada mereka dan juga bantuan alat kesehatan lain yang saya sendiri angkut untuk berikan kepada posko induk Meepago di kilo 100,” katanya.
Sementara itu Philemon Keiya Kordinator Solidaritas Anti Corona di Nabire mengapresiasi kebijakan yang diambil oleh Pemda wilayah Meepago dalam memberantas Covid-19.
“Kami harap apa yang dilakukan para bupati wilayah Meepago sangat bagus untuk menjaga dan melindungi masyarakatnya dari ancaman virus Corona. Alangkah baiknya bupati lain di wilayah Meepago juga bisa mengambil contoh seperti bupati Intan Jaya dimana dirinya mengucurkan dana Rp 10 Miliar untuk penanganan Covid-19,” kata Keiya. (*)
Editor: Aguz pabika