Adil Untuk PerubahanAdil Untuk PerubahanAdil Untuk Perubahan
  • Tanah Papua
  • Berita Papua
    • Polhukam
    • Pendidikan
    • Kesehatan
    • Perempuan & Anak
    • Ekonomi & Bisnis
    • Infrastruktur
    • Lingkungan
    • Olaraga
  • Jendela Papua
    • Kuliner
    • Lensa
    • Pariwisata
    • Travel
    • Seni & Budaya
  • Pena Papua
    • Catatan Aktivis Papua
    • Sastra
    • Cerpen Papua
    • Artikel
    • Siaran Pers
    • Berita Foto
  • Editorial
  • Advertorial
Reading: Berita Fhoto – Aksi Demo Tutup Freeport di Jayapura, Papua
Share
Sign In
Notification
Font ResizerAa
Adil Untuk PerubahanAdil Untuk Perubahan
Font ResizerAa
  • Headline
  • Tanah Papua
  • Kesehatan
  • Ekonomi & Bisnis
  • Pendidikan
  • Artikel
  • Cerpen Papua
  • Pariwisata
  • Editorial
  • Tanah Papua
  • Berita Papua
    • Polhukam
    • Pendidikan
    • Kesehatan
    • Perempuan & Anak
    • Ekonomi & Bisnis
    • Infrastruktur
    • Lingkungan
    • Olaraga
  • Jendela Papua
    • Kuliner
    • Lensa
    • Pariwisata
    • Travel
    • Seni & Budaya
  • Pena Papua
    • Catatan Aktivis Papua
    • Sastra
    • Cerpen Papua
    • Artikel
    • Siaran Pers
    • Berita Foto
  • Editorial
  • Advertorial
Have an existing account? Sign In
Follow US
© 2025 Nirmeke. Design by Team IT Nirmeke. All Rights Reserved.
Adil Untuk Perubahan > Berita Fhoto – Aksi Demo Tutup Freeport di Jayapura, Papua

Berita Fhoto – Aksi Demo Tutup Freeport di Jayapura, Papua

admin
Last updated: July 9, 2022 10:34
By
admin
Byadmin
Follow:
7 years ago
Share
2 Min Read
SHARE

Jayapura, nirmeke.com – Ada beberapa perwakilan perwakilan masyarakat yang menyampaikan kepada Kementrian dan DPRI bahwa PTFI sendiri tidak mendatangkan keuntungan pada orang Papua. Oleh karena itu perlu ada solusi dengan menutup PTFI tanpa sikap kompromi.

Iklan Nirmeke
Ad image

Freeport adalah penyebab utama sehingga terjadi inflitrasi militer Indonesia yang besar sehingga saat itu telah terjadi pembantaian yang di duga kuat adalah pelangaran HAM yang tidak pernah terungkap,” kata Nelius Wenda aktivis GempaR-Papua.

Lanjut dia, kehadiran Freeport juga telah menguras kekayaan alam Papua bukan hanya tembaga yang direncanakan pada awal tapi juga emas, uranium dan lainnya tanpa memberikan kontribusi yang berarti. Kalaupun ada dana satu persen yang diberikan kepada orang Papua adalah dana yang berdasarkan tuntutan, berdasarkan pengorbanan dan itu bukan itikad baik dari PT Freeport maupun pemerintah.

PT Freeport juga sumber konflik baik pelangaran HAM yang dilakukan militer tetap juga Freeport memelihara konflik antara suku. “Kami melihat itu sebagai manajemen konflik untuk mempertahankan eksistensi PT Freeport di Papua sehingga tutup Freeport

Selaku koordinator umum aksi Nelius Wenda juga mengatakan selama 50 Tahun tidak ada sesuatu yang dibuat oleh Freeport untuk orang asli Papua bahkan tujuh suku lain  Amungme-Kamoro masih melarat di atas negerinya sendiri dan dengan aksi ini ditegaskan bahwa Pemerintah baik Gubernur, Bupati dan elite politik yang lain mereka itu tahu sejarah masuknya Freeport sehingga merasa pemerintah dan juga menikmati hasil di atas penderitaan rakyat Papua.

“Aksi ini bentuk dari dukungan protes dan bentuk keprihatinan kami atas apa yang dilakukan Freeport terhadap kami di atas tanah Papua saya mengajak seluruh mahasiswa, komponen masyarakat untuk bergabung bersama kami,” ajak Nelius yang juga ketua BEM USTJ Abepura.

Naskah dan Fhoto | Aguz Pabika

Naskah dan Fhoto | Aguz Pabika

Gabung Channel Whatsapp

Dapatkan berita terbaru dari Nirmeke.com di Whatsapp kamu
Klik disini untuk bergabung
Dengan anda klik untuk gabung ke channel kami , Anda menyetujui Persyaratan Penggunaan kami dan mengakui praktik data dalam Kebijakan Privasi kami. Anda dapat berhenti mengikuti kapan saja.
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp Telegram Copy Link
Previous Article Bagian pertama – Pendidikan ala kebun
Next Article Bagian kedua – Pendidikan ala kebun
Leave a Comment Leave a Comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Berita Hangat

Mahasiswa Lanny Jaya di Makassar Tolak Pembangunan Pos Militer di Distrik Melagineri
Tanah Papua
2 days ago
Bupati Yahukimo Hadiri Pelantikan 35 Anggota DPRK Periode 2025–2030
Tanah Papua
2 days ago
Mahasiswa Papua di Sumatera Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Wamena
Tanah Papua
2 days ago
Kekurangan Guru dan Dampak Banjir Hambat Pendidikan di Jayawijaya
Pendidikan
4 days ago
Iklan
Ad image

Lihat Topik Berita Lain Dari Nirmeke

Adil Untuk PerubahanAdil Untuk Perubahan
Follow US
© 2025 Nirmeke. Design by Team IT Nirmeke. All Rights Reserved.
  • Tentang kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Cyber
  • Iklan
  • Jasa Buat Website
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?