Adil Untuk PerubahanAdil Untuk PerubahanAdil Untuk Perubahan
  • Tanah Papua
  • Berita Papua
    • Polhukam
    • Pendidikan
    • Kesehatan
    • Perempuan & Anak
    • Ekonomi & Bisnis
    • Infrastruktur
    • Lingkungan
    • Olaraga
  • Jendela Papua
    • Kuliner
    • Lensa
    • Pariwisata
    • Travel
    • Seni & Budaya
  • Pena Papua
    • Catatan Aktivis Papua
    • Sastra
    • Cerpen Papua
    • Artikel
    • Siaran Pers
    • Berita Foto
  • Editorial
  • Advertorial
Reading: Hari ini, BTM resmikan pasar mama-mama Papua
Share
Sign In
Notification
Font ResizerAa
Adil Untuk PerubahanAdil Untuk Perubahan
Font ResizerAa
  • Headline
  • Tanah Papua
  • Kesehatan
  • Ekonomi & Bisnis
  • Pendidikan
  • Artikel
  • Cerpen Papua
  • Pariwisata
  • Editorial
  • Tanah Papua
  • Berita Papua
    • Polhukam
    • Pendidikan
    • Kesehatan
    • Perempuan & Anak
    • Ekonomi & Bisnis
    • Infrastruktur
    • Lingkungan
    • Olaraga
  • Jendela Papua
    • Kuliner
    • Lensa
    • Pariwisata
    • Travel
    • Seni & Budaya
  • Pena Papua
    • Catatan Aktivis Papua
    • Sastra
    • Cerpen Papua
    • Artikel
    • Siaran Pers
    • Berita Foto
  • Editorial
  • Advertorial
Have an existing account? Sign In
Follow US
© 2025 Nirmeke. Design by Team IT Nirmeke. All Rights Reserved.
Adil Untuk Perubahan > Hari ini, BTM resmikan pasar mama-mama Papua

Hari ini, BTM resmikan pasar mama-mama Papua

admin
Last updated: November 27, 2018 00:06
By
admin
Byadmin
Follow:
7 years ago
Share
3 Min Read
SHARE

Iklan Nirmeke
Ad image

Jayapura, nirmeke.com –Penantian panjang atas peresmian pasar mama-mama di kota Jayapura akhirnya terwujud. Pemerintah Kota setempat menetapkan, Rabu (7/3/2018) sebagai hari peresmian pasar yang mengakomodir mama-mama Papua yang juga disandingkan dengan Hari Ulang Tahun – HUT Kota Jayapura.

Hal tersebut dikatakan Benhur Tomi Mano, Walikota Jayapura , seusai rapat Pemkot Jayapura dengan Menteri BUMN dan Perum Damri yang membahas peresmian pasar mama-mama Papua serta membahas rancangan konsep kerja sama antara Pemkot dan Perum Damri tentang pengelolaan tanah dan aset lainnya.

“Kami sudah bahas dan menyepakati dan mereka (pusat) akan datang menghadiri peresmian pasar tanggal 7 Maret 2018 sekaligus rancangan kesepakatan kerja sama pengelolaan pasar mama-mama Papua dan kegunaannya,” ujarnya di Jayapura , Senin (5/3/2018).

Walikota yang karib disapa BTM ini mengatakan, pasar yang diresmikan diutamakan untuk mama-mama Papua yang berjualan di eks kantor penerangan atau pasar sementara.

“Pengelolaan penuh pasar mama-mama diserahkan pada pemerintah kota dan kami akan bentuk badan usaha untuk mengelolah pasar tersebut dan juga kami akan melibatkan SOLPAP (Solidaritas Pedagang Asli Papua) yang selalu menemani mama-mama Papua,” ujarnya.

Kata Walikota Jayapura, dalam moment peresmian itu juga Pemkot akan melantik pengelola pasar dan Solpap juga bisa menjadi salah satu di antara mereka. Masuknya Solpap ini kata Mano, untuk membantu Pemkot dalam pengelolaan pasar tersebut.

Sementara itu, Kadis Perindagkop Kota Jayapura Robert Awi mengatakan, sesuai data yang dimiliki, jumlah kapasitas di pasar mama-mama Papua, mulai dari lantai satu hingga tiga, adalah pedagang yang telah terverifikasi oleh dinasnya. Adapun pedagang ini berjumlah 212 orang.

“Kemudian ada beberapa pedagang juga yang berjualan di sekitar lokasi pasar mama-mama, artinya di luar pasar mama-mama Papua. Tapi masih di sekitar pasar sudah teridentifikasi jumlahnya 68 pedangang,” ujarnya.

Kata Awi, Perindagkop  tetap pada komitmen awal, bahwa pasar mama-mama itu diperuntukkan bagi pedagang yang berasal dari pasar sebelumnya. Jadi setelah mengakomodir pedagang yang telah tervirifikasi, sisanya barulah akan diberikan kepada pedagang lain.

212 pedagang yang kami utamakan duluan. Kalo sudah terakomodir berarti masih ada kurang lebih sekitar 86 pedagang lagi akan dimasukkan," katanya.

Lanjutnya, untuk lantai satu, pembangunan pasar ini  diperuntukkan bagi pedagang yang berjualan daging, serta ikan. Dan lantai dua, khusus untuk pedagang yang menjual hasil kebun, seperti sayur dan umbi-umbian, sedangkan lantai tiga di peruntukkan sebagai warung, kios, dan tempat penjualan aksesoris khas Papua termasuk galeri.(*)

Iklan Nirmeke
Ad image

Editor   : Admin

 

Related

Gabung Channel Whatsapp

Dapatkan berita terbaru dari Nirmeke.com di Whatsapp kamu
Klik disini untuk bergabung
Dengan anda klik untuk gabung ke channel kami , Anda menyetujui Persyaratan Penggunaan kami dan mengakui praktik data dalam Kebijakan Privasi kami. Anda dapat berhenti mengikuti kapan saja.
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp Telegram Copy Link
Previous Article Berita Fhoto – Kopkedat dan Misionaris GIDI lakukan pelayanan di Korowai
Next Article Pasar mama-mama beroperasi, pedagang di emperan akan ditertibkan
Leave a Comment Leave a Comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Berita Hangat

YLBHI Papua Pertanyakan Peran KemenkumHAM di Tengah Konflik Bersenjata di Papua
Polhukam Tanah Papua
2 days ago
Surat Terbuka GMNI Jayawijaya: “Orang Wamena Bukan Teroris”
Headline Pendidikan Tanah Papua
3 days ago
TPNPB-OPM Kodap III Ndugama-Darakma Keluarkan Pernyataan Sikap untuk Warga Sipil di Wamena
Polhukam Tanah Papua
3 days ago
Kapitalisme Kolonial dan Penjajahan Baru di Tanah Papua
Artikel Catatan Aktivis Papua
4 days ago
Iklan
Ad image

Lihat Topik Berita Lain Dari Nirmeke

Adil Untuk PerubahanAdil Untuk Perubahan
Follow US
© 2025 Nirmeke. Design by Team IT Nirmeke. All Rights Reserved.
  • Tentang kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Cyber
  • Iklan
  • Jasa Buat Website
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?